Bhinneka.com Dapat Kucuran Dana Rp 300 Miliar dari Ideosource
Dunia e-commerce Indonesia akan bertambah lagi pesaingnya. Naun, kali ini bukan dari pemain baru tetapi justru pemain lama yang lama tak terdengar gaungnya.
Ya, pemain lama ini adalah Bhinneka.com. Mengapa saya sebuat pemain lama?
Karena Bhinneka lahir pada tahun 1993 di bawah PT Bhinneka Mentari Dimensi. Namun, dulu Bhinneka belum menjadi online store seperti sekarang ini. Dulu hanya sebatas distributor bidang teknologi informasi.
Namun pada 1 Juni 1999 (setelah dilanda krisis ekonomi), Bhinneka hadir dengan semangat baru dengan model bisnis berbeda. Dari yang semula agen distribusi menjadi ritel produk komputer dan berjualan melalui internet.
Dulu Bhinneka.com memang fokus pada penjualan produk IT & Elektronik. Namun, setelah berjalan 9 tahun, maka di tahun 2008, Bhinneka.com mulai berambah ke produk consumer lainnya. Yang dulu taglinenya “Indonesia #1 Computer Webstore” berubah menjadi “Indonesia #1 Online Store“.
Bhinneka.com sempat larut dalam persaingan e-commerce baru yang memiliki pemasaran gila-gilaan.
Dan kini, nampaknya Bhinneka.com bakal kembali bangkit seiring dengan adanya suntikan dana sebesar Rp 300 Miliar dari Ideosource.
Berbeda dengan starup e-commerce lain yang mendapatkan suntikan dana dari modal ventura asing, Bhinneka.com justru mendapatkan dari modal ventura lokal, Ideosource.
Dana yang didapatkan ini rencananya bakal dijadikan sebagai modal peningkatan pemasaran dan untuk memperbanyak kategori produk lagi.
Yang menjadi kekuatan besar dari Bhinneka.com adalah selain memiliki toko online juga memiliki toko offline sebagai media bisnis O2O (online-to-offline). Sehingga hal inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa Ideosource bersedia memberikan kucuran dana kepada Bhinneka.com
Selain memberikan suntikan berupa dana segar, ternyata Ideosource juga akan memberikan banyak keahlian teknologi, jaringan dan talenta yang bisa dimanfaatkan oleh pihak Bhinneka.
Tak hanya itu saja kabar baiknya, bahkan dengan adanya investasi ini, beberapa orang-orang berpengalaman seperti Betti Alisjahbana (mantan Presiden Direktur IBM Indonesia), Christian Van Schoote (mantan Direktur Central Retail Corporation dan MAP Indonesia) dan Heriyadi Janwar (mantan Senior Product Marketing Manager Microsoft) bakal bergabung ke tim Bhinneka.
Tentu ini akan menjadi modal yang sangat besar untuk Bhinneka dalam mengembangkan e-commercenya di tengah persaingan jual beli online yang semakin tinggi.
Di bawah kepemimpinan Hendrik Tio (CEO Bhinneka), saat ini Bhinneka memiliki 630 pegawai. Dan dengan adanya suntikan modal ini, Bhinneka akan menambah sumber daya manusia terbaik khususnya bi bagian teknologi dan pemasaran. Mengingat Ideosource juga akan bermain di bidang ini untuk bersama-sama mengembangkan Bhinneka.
Originally posted 2019-11-16 19:36:09.
