Wajib Baca! Tips Membuka Usaha dengan Hutang
Ketika Anda ingin membuka usaha dengan hutang, pastikan Anda mempersiapkannya dengan matang. Memulai usaha dengan bermodal hutang memang mudah, tetapi ke depannya Anda juga harus memikirkan bagaimana hutang ini bisa terlunasi tanpa harus menutup semua laba yang dimiliki.
Sebenarnya membuka usaha dengan hutang itu sah-sah saja, asalkan Anda sudah tahu risikonya.
Karena tak jarang juga ada pengusaha yang awalnya nekat meminjam modal ke bank atau koperasi, tetapi pada akhirnya tidak mampu membayar dan usahanya malah bangkrut.
Keuntungan mendapatkan modal usaha dari hutang itu Anda bisa lebih cepat dalam mengembangkan usaha. Meskipun baru memulai, tetapi Anda bisa mengembangkan usaha dengan cepat. Tetapi yang cepat ini juga tidak selamanya baik. Cepat tapi kalau tidak tepat, pada akhirnya jadi cacat. Usahanya jadi tidak seimbang karena kurang persiapan.
Jadi ketika Anda ingin membuka usaha dengan hutang, pastikan Anda mempersiapkannya dengan matang. Simak beberapa tips berikut ini.
1. Tentukan Rencana Bisnis Anda
Sangat penting untuk membuat business plan terlebih jika Anda mendapatkan modalnya dari hutang. Business plan atau rencana bisnis ini membantu Anda melakukan persiapan dari awal hingga apa yang harus dilakukan ketika nanti bisnis sudah berjalan.
Jadi Anda nanti tidak bingung ketika bisnis sudah berjalan harus melakukan apa lagi.
Dengan business plan Anda juga bisa mudah mengkalkulasikan kapan bisa balik modal (Return of Invesment). Meskipun nantinya tidak selalu tepat, paling tidak dengan hitung-hitungan itu Anda bisa melihat perkembangan ke depannya.
2. Bangun Bisnis Model yang Menarik
Business Model merupakan sebuah penjabaran langkah bisnis untuk bisa mencapai tujuan tertentu, seperti keuntungan dan lainnya. Untuk itu pastikan Anda perlu membantu bisnis model yang menarik dan bisa memberikan keuntungan dengan cepat. Agar nantinya Anda juga bisa mengembalikan modal usaha dengan waktu yang singkat.
Bisnis model yang baik itu meliputi beberapa kriteria, seperti :
- Siapa yang akan menjadi target pasar/konsumen Anda
- Apa keunggulan dari bisnis / usaha Anda
- Media apa saja yang akan digunakan untuk promosi
- Bagaimana menjalin hubungan dengan pelanggan/konsumen
- Dari mana saja modal didapatkan
- Apa saja aset perusahaan
- Bagaimana menjadi kemitraan dengan rekan bisnis
- dll
Hal-hal semacam itu harus dirinci sejelas mungkin agar nanti Anda juga mudah dalam menjalankan usaha. Jadi tidak sekedar dijalankan saja, tetapi usaha Anda juga punya key activities yang jelas.
3. Lakukan Diversifikasi Usaha
Jangan taruh telur di satu keranjang. Seperti itulah kiranya perumpamaan bagi yang ingin berbisnis. Maksudnya gini, ketika Anda berbisnis apalagi modalnya dari hutang, pastikan jangan hanya berharap dari bisnis itu saja. Anda harus melakukan diversifikasi usaha atau melakukan perluasan pasar atau membuat produk yang lain dengan target pasar yang berbeda.
Tujuannya adalah jika produk A gagal, maka masih ada produk B, kemudian produk C, dan seterusnya.
Jadi Anda masih akan tetap mendapatkan keuntungan dari aktivitas bisnis Anda. Kalau hanya mengandalkan satu produk saja, dan ketika itu nanti macet, maka bisnis Anda pun juga akan berhenti. Akhirnya akan kesulitan dalam membayar hutang.
4. Membuat Analisa Bisnis yang Tepat
Wajib hukumnya membuat analisa bisnis jika Anda membuka usaha dengan hutang. Dengan membuat analisa bisnis terutama soal keuangan, akan memudahkan Anda dalam melihat performa bisnis Anda dari waktu ke waktu. Analisa bisnis ini juga bisa memudahkan Anda untuk mempersiapkan rencana bisnis ke depannya.
Misalnya 3 bulan terakhir hasil analisa bisnis Anda mengalami penurunan, Anda bisa tahu sumber masalahnya dari mana. Kemudian Anda bisa melakukan langkah tepat untuk menutup dan memperbaiki masalah itu. Entah dengan memperbaiki cara promosi atau kualitas produk atau bahkan membuat varian produk baru untuk mengikuti tren yang akan datang.
Intinya membuat analisa bisnis akan membuat Anda bisa mengambil langkah yang tepat untuk bisnis Anda agar bisa terus berjalan dari waktu ke waktu.
Baca juga : Ingin Menyusun Rencana Bisnis? Cara Ini Bisa Anda Terapkan
Memutuskan membuka usaha dengan hutang memang penuh risiko. Mungkin awalnya enak, karena bisa punya modal yang besar dengan cepat dan bisa menyusun rencana bisnis dan pengembangannya tanpa terbentur oleh modal. Tetapi ketika bisnis sudah berjalan, maka perlu dilakukan analisa dan perlu melihat performa bisnisnya bagaimana. Karena Anda tidak hanya mengejar keuntungan saja, tetapi juga harus segera melunasi hutang yang ada.
Originally posted 2019-10-09 14:35:18.
Apakah benar benar bisnis ini